Posko Aspirasi BPD dan Sekar Desa Kabupaten Brebes
*beberapa foto diambil sebelum pandemi
(scroll ke bawah)
Anggota BPD Desa Kretek, Kecamatan Paguyangan, mendatangi warga untuk mengumpulkan keluhan dan masukan terkait pembangunan di desa mereka dalam kegiatan Posko Aspirasi.
Untuk mendorong tata kelola pemerintahan desa yang transparan, partisipatif, akuntabel, responsif gender dan inklusif, KOMPAK bersama Seknas Fitra menyelenggarakan Sekolah Anggaran Desa atau Sekar Desa di Desa Taraban, Kecamatan Paguyangan.
Posko Aspirasi memberi kesempatan kepada masyarakat termasuk perempuan, anak, lansia, penyandang disabilitas dan kelompok rentan lainnya untuk terlibat dalam pembangunan desa.
Saat ini, BPD di sejumlah desa di Kabupaten Brebes, Pemalang, dan Pekalongan telahtelah menyelenggarakan Posko Aspirasi, sebagai mekanisme umpan balik dari masyakarat terhadap pelaksanaan pembangunan desa.
Sekolah Anggaran Desa (Sekar Desa) menjadi ruang bagi BPD, perangkat desa, dan masyarakat di Desa Pandasari untuk belajar bersama mendorong tata kelola pemerintahan desa yang transparan, partisipatif, akuntabel, responsif gender dan inklusif.
Melalui kegiatan pekan aspirasi, Sekretariat Posko Aspirasi BPD menerima pengaduan masyarakat dari berbagai sumber, baik surat, SMS, WhatsApp, atau mereka yang datang langsung. BPD akan mencatat dan menindaklanjuti setiap aspirasi sesuai mekanisme pengelolaan Posko Aspirasi yang baik.
Eko Puji Susanto, Ketua BPD Desa Kretek mendatangi langsung warga desanya untuk menampung keluhan, saran maupun masukan terkait pembangunan desa. Ini merupakan bagian dari kegiatan Posko Aspirasi.
Saat ini, BPD di sejumlah desa di Kabupaten Brebes, Pemalang, dan Pekalongan telah menyelenggarakan Posko Aspirasi, sebagai mekanisme umpan balik dari masyakarat terhadap pelaksanaan pembangunan desa.